Menjadi orang yang memiliki wewenang memberikan sensasi tersendiri bagi orang yang baru pertama kali merasakannya.

Apakah anda berwenang terhadap suatu proyek dengan tim karyawan perusahaan yang memberikan laporannya pada anda atau hanya ada seorang karyawan yang menjadi bawahan anda. Kita akan terkejut dengan wewenang yang tiba-tiba diberikan kepada kita. Namun, itu perasaan ketika kita bekerja untuk orang lain. Sekarang bayangkan jika anda sepenuhnya berwenang atas orang-orang yang bekerja di perusahaan anda! Sesuatu yang belum pernah anda rasakan sebelumnya. Semua keputusan penting ada di tangan anda. Nasib karyawan ditentukan oleh anda. Masa depan perusahaan ada di genggaman anda. Segala sesuatunya tergantung pada anda!

Bukanlah hal yang mudah untuk memiliki wewenang atas segala sesuatunya yang terjadi pada bisnis. Diperlukan kerja keras untuk mencapainya. Namun anda memiliki peluang untuk menjadi boss jika itu yang memang anda inginkan. Jadi, tipe boss yang bagaimanakah anda?

Kita pernah memiliki boss dan terkadang kita tidak menyukainya. Dan beberapa orang berada dipengawasan supervisor yang mereka sukai. Tentu saja tidak ada yang bisa menjadi boss yang sempurna, namun anda akan menjadi seperti apa? Apakah anda ingin menjadi seorang tirani atau seseorang dimana orang senang bekerja dengan anda?

Kita tahu bahwa ini bukan masalah popularitas dan kebutuhan akan bisnis adalah hal yang terpenting. Tapi manakah yang lebih baik, memiliki karyawan yang dengan senang hati bekerja dengan anda dan memberikannya yang terbaik atau orang yang membenci pekerjaannya dan selalu menatap jam menunggu waktu pulang?

Ingatlah supervisor yang pernah anda temui, yang baik atau yang anda tidak sukai. Tidak seorangpun yang ingin menjadi bos yang tidak disukai bawahannya, namun terkadang yang terjadi sebaliknya. Didalam hati anda tahu bahwa anda dapat melakukannya lebih baik dan anda akan melakukannya. Anda hanya perlu kemauan untuk berupaya keras.

Jadi, apa yang bisa anda lakukan untuk menjadi supervisor yang baik? Banyak hal yang bisa dilakukan.

Bersedia mendengarkan. Karyawan anda berhak mengeluarkan suaranya. Orang ingin tahu apakah opini mereka berarti. Berikan evaluasi karyawan. Tidak semua orang senang dengan apa yang anda katakan tentang mereka, namun jika anda melakukannya dengan cara yang tepat, mereka akan menghargai input yang diberikan. Evaluasi adalah cara yang baik untuk menunjukkan perhatian anda pada mereka. Karyawan yang menghargai pekerjaannya akan mempermudah anda.

Memperlakukan karyawan dengan respek akan banyak membantu anda. Berteriak dan menyalahkan kesalahan mereka tidak akan menghasilkan apa-apa. Sadari kesalahan yang dibuat dan bekerja dengan karyawan untuk memperbaikinya. Coba ajari mereka untuk belajar dari kesalahan dan bagaimana mencegah kesalahan supaya tidak terjadi lagi.

Biarkan orang lain tahu ketika mereka melakukan pekerjaan dengan baik. Bagaimana perasaan anda jika anda telah memberikan yang terbaik untuk keberhasilan proyek dan tidak ada ucapan selamat atau terima kasih atas upaya anda?. Jangan pernah lupa bahwa orang bukan mesin dan harus diperlakukan sebagaimana mestinya. Perlakukan karyawan anda seperti anda ingin diperlakukan.

Oleh: Cash Miller

Sumber: http://www.leadershiparticles.net

Diterjemahkan oleh: Iin (Tim PengusahaMuslim.com)